Sunday, October 4, 2009

PROFILE TANAMAN JABON - Athocephalus Cadamba

KARAKTER TANAMAN

Tanaman kayu keras yang dapat tumbuh sangat cepat.

Lingkar batang pada usia 6 (enam) tahun bisa mencapai di atas 40-50 cm.

Jabon cepat tumbuh pada umur 4—6 tahun dan Mencapai usia optimal panen pada usia 10-15 th.

Usia 5-6 th sudah dapat dipanen. Pertumbuhan diameter pohon antara 5-10 cm/th


Kelas Kayu : Kelas Keras III, Kelas Awet V


Hasil kayu : dapat dibuat sebagai bahan bangunan non-konstruksi, mebeler,

bahan plywood (kayu lapis), Papan, peti, tripleks, Alas sepatu dan korek api

Selain itu juga cocok untuk pulp serat pendek yang memproduksi kertas

kualitas sedang.



KARAKTERISTIK KAYU

Karena warna kayunya kuning terang sampai putih,

membuat Jabon sangat mungkin untuk dimanfaatkan oleh industri kayu.


Kerapatan kayu (density) 290-560 Kg/M3 pada kadar air 15%,

Tekstur kayu bagus

Berserat lurus,kurang mengkilat (redup) dan tidak berbau.

Mata kayu sedikit karna

Percabangan kurang.


Kayu Jabon gampang dikerjakan baik dengan alat tradisonal maupun mesin.

Kayunya juga mudah dikeringkan,

Dipotong dan diketam,

Menghasilkan permukaan

kayu yang halus.

Kayunya mudah dipaku, dibor dan dilem.

Penyusutan kayu rendah,

Penyusutan radial 0,8% dan penyusutan tangensial 2,1%,

Kelenturan modulus (Modulus Elasticity) berkisar 7,700—9,300 N/mm2


*Herwindo*

Tuesday, July 14, 2009

Koleksi teman saya Bpk.Dr.H.Irdika Mansur,M.For.Sc.dari Institut Pertanian Bogor (IPB)

Poto Jabon koleksi Bpk.Dr.H.Irdika Mansur,M.For.Sc.dari Institut Pertanian Bogor (IPB)


Pohon-pohon jabon umur 4 tahun yang ditanam di sekitar kandang ayam, ada puluhan pohon ditanam dan diameternya sudah sama dengan diameter perut saya......35-40 cm


-->

Yang ini foto jabon umur 5 bulan saya bekerja sama dengan petani di Bogor untuk penelitian adik-adik mahasiswi Departemen Silvikultur Fakultas Kehutanan IPB. Jabon ditanam bersama kacang tanah dan cabe sehingga petani tetap bisa bercocok tanam seperti biasa sambil menunggu bagi hasil pohon jabonnya.


"BERSAMA SEMBOYANKAN HUTAN TANAMAN RAKYAT"

Wednesday, July 1, 2009

Prospek yang Menjanjikan dari Budidaya Jabon

Investasi Usaha Hutan Tanaman Jabon sebagai pelaku penyedia bahan baku tanamanan industri pada kebutuhan industri-industri pengolahan kayu, kertas maupun industri pengolahan yang bersumber dari bahan baku kayu merupakan langkah bijak, dapat memberikan harapan kesejahteraan yang cerah dengan sumber pendapatan/ profit yang tinggi.


Jabon merupakan salah satu kayu unggulan dimana pada saat ini dan untuk kedepannya Jabon diandalkan sebagai bahan baku dalam perindustrian kayu, karena Jabon memiliki keunggulan dibangdingkan kayu unggulan lainnya, baik dari pertumbuhan, struktur, maupun mutu kayunya, dan dari sisi ekonomisnya, pohon jabon juga dapat dipanen dengan cepat, mudah dirawat, dan harganya juga bernilai tinggi.


Kebutuhan kayu Jabon akan terus meningkat akibat efek dari kebijakan pemerintah, tentang pelarangan penebangan kayu dari hutan alam, namun disamping itu sisi baiknya, Pemerintah Menerbitkan PP No.6 Tahun 2007 tentang HTR Hutan Tanaman Rakyat, terutama salah satunya adalah HTR Pola mandiri , untuk jenis tanaman masyarakat diberi kebebasan dalam memilih, namun disarankan tanaman yang mempunyai daur (umur) pendek 8 tahun, memiliki nilai ekonomi tinggi serta mudah dalam pemasarannya, pemerintah juga dapat membantu mengatur mekanisme pemasaran dengan pengusaha perkayuan, tentu dalam hal ini adalah sebuah Nuasa baru dalam tata kelola hutan di indonesia , dimana pemerintah pasti melandasinya dengan niat baik bagi kesejahteraan Rakyat, Perubahan yang patut disambut dengan gembira.

Membudidaya Jabon merupakan pilihan yang tepat dilihat dari segala sisi kelebihannya, maka bisa dikatakan kita telah menjadi pelaku sebagai penyedia kebutuhan bahan baku bagi industri kayu.


Pembibitan Jabon Sumatera


*Herwindo*